Menggosok gigi atau menyikat gigi adalah rutinitas yang harus dijalani oleh setiap orang setiap harinya. Ketika menjelang tidur dokter menyarankan untuk gosok gigi guna menghilangkan sisa makanan yang menyempil pada gigi, begitu pula ketika bangun tidur harus segera mandi dan jangan lupa menggosok gigi agar bakteri yang beraktivitas ketika tidur dapat mati.
Dengan menggosok gigi secara teratur, kesehatan mulut dan gigi akan tetap terjaga, terlebih jika benar dalam pelaksanaannya. Jika tidak, maka siapsiaplah menghadapi beberapa masalah pada gigi dan mulut. Misalnya sakit gigi, gusi bengkak hingga bau mulut tak sedap. Meskipun terbilang mudah, sebenarnya banyak aturan yang harus Anda ketahui ketika hendak menggosok gigi.
Asal-asalan dalam menggosok gigi tidak akan memberikan hasil maksimal, maka dari itu Anda harus tahu betul bagaimana cara menggosok gigi yang benar. Pahami, cermati dan terapkanlah tips membersihkan gigi yang baik dan benar berikut agar Anda tidak lagi asal gosok gigi.
Cara Menggosok Gigi Yang Benar
Sebelum Anda mempraktekan tips berikut, persiapkan buku catatan kecil jika nanti ada yang dirasa penting untuk diingat. Sebab dengan menyikat gigi yang benar, gangguan kesehatan yang dapat menyerang gigi akan terminimalisir dengan tindakan yang Anda lakukan ini.
Gunakan Odol Secukupnya
Mungkin Anda pernah berpikir bahwa cara memutihkan gigi yang paling mudah adalah memperbanyak takaran pasta atau odol yang digunakan untuk menggosok gigi.
Hal demikian salah besar, Drg. Andita Gina menulis pada website pribadinya bahwa apabila menggosok gigi dengan banyak odol yang memproduksi busa yang justru melapisi gigi yang akan dibersihkan. Maka dari itu, sebaiknya Anda gunakan odol seukuran biji jagung saja agar busa yang dihasilkan tidak terlalu banyak.
Gosok Perlahan
Kalau yang satu ini pasti pernah juga terpikir di benak Anda bukan? Menggosok gigi dengan mempercepat proses penyikatan akan membuat gigi bersih karena semua kotoran yang menempel akan tererosi.
Drg. Andita Gina juga menambahkan, menggosok gigi terlalu keras apalagi jika tanpa arah dapat mengakibatkan gusi surut dan gigi jadi sensitif. Karena itu Anda harus tahu kalau sebaiknya dalam menggosok gigi haruslah perlahan atau lembut dengan lama di bagian depan dahulu.
Hindari Menyikat Gigi Terlalu Lama
Mungkin diantara Anda ada yang berfikir, bahwa semakin lama Anda menggosok gigi maka hasilnya akan semakin bagus. Tapi hal itu adalah keliru. Menyikat gigi terlalu lama justru akan membuat lapisan luar gigi rusak. Membersihkan gigi bukan berfokus pada lama atau sebentar, tapi bagaimana cara melakukannya dengan benar.
Habis minum soda? Sikat gigi lah minimal setelah 45 menit
Minuman bersoda akan merapuhkan kekuatan gigi, akan diperparah jika Anda menggosok gigi sebelum 45 menit konsumsi soda. Ini terjadi karena zat pada odol akan bercampur dengan sisa asam yang dihasilkan minuman bersoda yang lama kelamaan membuat gigi jadi rapuh dan mudah berlubang.
Bersihkan Satu Persatu
Saat menggosok gigi Anda juga butuh fokus, fokus menggosok gigi satu persatu (setidaknya ganti per 12 - 13 detik). Jika dalam beberapa detik Anda gosok secara keseluruhan, maka semua gigi tidak bersih optimal. Perlu juga untuk membersihkan rongga mulut.
Sikat Arah Vertikal
Sikat gigi Anda dari arah atas ke bawah atau sebaliknya, jangan secara horizontal (mengiri atau menganan). Ini dimaksudkan agar kotoran yang berada di sela-sela gigi ikut terangakt. Pastikan bahwa semua sela gigi digosok secara vertikal selama beberapa detik tiap sela nya.
Arah Horizontal Pada Bagian Samping
Saat beralih menggosok gigi yang berada di kanan atau kiri, gunakan arah menyamping atau horizontal sampai bersih.
Sikat Lidah dan Langit-langit
Pada lidah dan langit-langit terdapat pula bakteri yang menyebabkan bau mulut. Oleh sebab itulah perlu juga untuk menyikat lidah bagian atas dan langit-langit secara perlahan. Jika diperlukan gunakan obat kumur untuk menjangkau bagian-bagian mulut yang tidak bisa dilakukan oleh sikat gigi.
Sementara cara menggosok gigi yang paling penting adalah menggunakan sikat gigi lembut dan pasta gigi yang cocok untuk jenis gigi Anda (sensitif atau tidak).